pressXPos.com, Tangerang Selatan – Wakil Wali Kota Tangsel H. Pilar Saga Ichsan secara resmi melantik pengurus Lembaga Budaya Betawi (LBB) Kota Tangerang Selatan periode 2025–2030 yang diketuai Abdul Karim. Prosesi berlangsung di Amphitheater Gelanggang Seni dan Budaya Jaletreng, Serpong, Minggu (28/9/2025).

Dalam sambutannya, Pilar memberikan apresiasi sekaligus harapan besar terhadap kepengurusan baru. “Mudah-mudahan LBB semakin solid, aktif, dan kompak dalam membangun pelestarian budaya Betawi di Kota Tangsel. Pemerintah tentu siap berkolaborasi dalam program-program strategis,” ujarnya.

Dukungan juga datang dari perwakilan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Banten, R Nita, yang hadir bersama rombongan. Ia menyampaikan selamat kepada ketua umum dan seluruh pengurus baru. “Semoga LBB dapat bersinergi dan menjadi mitra dalam melestarikan kebudayaan serta nilai-nilai luhur Betawi di Kota Tangsel,” tuturnya. Pada kesempatan itu pula, LBB meluncurkan Majalah Budaya dan Pariwisata sebagai wadah mengangkat kearifan lokal.

Dinas Pendidikan Tangsel pun menegaskan komitmennya dalam pelestarian budaya dengan memasukkan materi budaya lokal ke dalam kurikulum muatan lokal sejak tingkat TK, SD, hingga SMP. “Kami ingin anak-anak mengenal budaya lokal sejak dini sebagai bagian dari pembangunan karakter,” kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Tangsel, Deden Deni.

Ketua Umum LBB Tangsel Abdul Karim menyampaikan bahwa kepengurusan periode ini melibatkan 94 pengurus yang terbagi dalam enam komite, tujuh koordinator wilayah, dan 54 perwakilan kelurahan. “Harapan kami, pelaku budaya Betawi di Tangsel lebih diperhatikan, baik melalui dukungan sanggar maupun percepatan Peraturan Wali Kota tentang pelestarian budaya Betawi,” jelasnya.

Acara pengukuhan ditandai dengan pembacaan SK, ikrar bersama, dan penyerahan bendera pataka. Turut hadir perwakilan Kementerian Kebudayaan, Asda I Provinsi Banten, anggota DPRD Tangsel Julham Firdaus, serta tokoh-tokoh budaya Betawi. Pelantikan semakin meriah dengan penampilan seni Betawi seperti lenong, gambang kromong, palang pintu, dan tari tradisional, yang disambut antusias ratusan warga.

Dengan terbentuknya kepengurusan baru, LBB Tangsel diharapkan mampu menjadi wadah yang solid dalam melestarikan budaya Betawi sekaligus memperkuat jati diri Tangsel sebagai kota modern yang berakar pada tradisi. (GR/Team Liputan Media Centre LBB Tangsel)
