Kabupaten Tangerang, 1 Oktober 2025 – Dewan Kesenian dan Kebudayaan Kabupaten Tangerang (DKKT) resmi memiliki pemimpin baru. Hj. Aida Hubaedah, S.E., M.M., dilantik sebagai Ketua DKKT periode 2025-2030 oleh Bupati Tangerang, Drs. H. Maesyal Rasyid M, S.I., dalam sebuah acara khidmat di Gedung GSG Tigaraksa pada Rabu siang.
Menariknya, usai pelantikan, Hj. Aida Hubaedah langsung menyampaikan permintaan strategis kepada Bupati. Ia berharap pemerintah daerah dapat segera menyediakan Gedung Dewan Kesenian Kabupaten Tangerang di kawasan Pusat Pemerintahan (Puspem) Tigaraksa sebagai pusat aktivitas kesenian.
Optimisme Internasional dan Sinergitas
Acara pelantikan ini mengusung tema “Bersama Kita Bina Sinergitas Mengedepankan Seni dan Budaya di Kabupaten Tangerang yang Semakin Gemilang.”
Dalam sambutannya, Hj. Aida Hubaedah mengungkapkan rasa bangga dan optimisme tinggi. Ia meyakini bahwa di bawah kepemimpinannya, kesenian dan kebudayaan Kabupaten Tangerang tidak hanya akan maju di tingkat lokal, tetapi juga mampu melangkah hingga ke tingkat internasional.
“Kami sangat berterima kasih atas dukungan penuh dari Bapak Bupati. Dengan adanya wadah DKKT ini, kami optimistis kesenian dan budaya yang kita miliki dapat maju pesat. Bulan depan, kami akan segera melaksanakan Rapat Kerja sesuai arahan untuk menggebrak program,” ujar Hj. Aida.
Pesan Bupati: Tambah Gairah dan Segera Raker
Bupati Maesyal Rasyid, usai memberikan selamat kepada Hj. Aida Hubaedah dan seluruh jajaran pengurus baru, menyampaikan harapan besarnya. Ia menekankan pentingnya peran DKKT dalam mengembangkan dan melestarikan warisan budaya daerah.
“Saya berharap DKKT dapat menambah gairah seni dan budaya di Kabupaten Tangerang. Kepada pengurus yang baru dilantik, saya minta untuk segera melaksanakan Rapat Kerja guna melanjutkan program-program yang sejalan dengan visi pemerintah daerah,” tegas Bupati.
Pelantikan ini disaksikan oleh berbagai tokoh penting di Kabupaten Tangerang, termasuk Anggota DPRD, Kepala Kejaksaan, Kadispora, Ketua APDESI Kecamatan Cikupa, serta sejumlah Kepala Desa dan Kepala Kelurahan.
(*Hermansyah)
KA Litbang FMBN
